Biasanya setiap perusahaan produsen gitar selalu memberitahukan suhu dan humid (lembab) yang ideal untuk menjaga gitar gitar mereka tetap pada performa terbaiknya. Semuanya tidak ada yang sama, tapi mirip mirip. Jadi kalau kita ambil kasarnya, kira-kira idealnya suhu antara 18 – 27 derajat celcius, dengan tingkat kelembaban udara antara 45 – 55%.
Mengapa demikian? Karena selain kondisi tersebut cukup menengah (tidak terlalu rendah atau tinggi), Itu adalah tingkat suhu dan kelembaban yang diciptakan di ruangan produksi pabrik gitar tersebut. Kayu mereka telah disimpan bertahun tahun dalam kondisi tersebut, dipotong dan dibentuk dalam kondisi tersebut. Intinya, gitar merek A akan telah disetting maksimal dalam kondisi pabrik A.
Apa yang terjadi saat mereka keluar dari kondisi pabrik? misalnya dalam kontainer pengiriman, atau toko gitar yang tidak perduli akan kondisi ruangannya??
Pastinya gitar gitar itu akan terasa tidak enak dimainkan. Entah necknya sedikit bengkok, atau menciut, atau sebaliknya.
Percaya atau tidak, gitar-gitar ini akan kembali ke kondisi maksimalnya, jika dikembalikan ke ruangan “yang mereka suka”, dengan suhu dan humid yang sama dengan tempat dimana mereka dilahirkan!
Jika Suhu & Humid Diatas Batas
Kondisi seperti ini sering terjadi di musim panas, dimana suhu naik dan semuanya menjadi lembab. Maka gitar akan menyerap terlalu banyak unsur air dari udara, dan kondisi gitar menjadi terlalu “basah”.
yang terjadi biasanya :
- Neck melengkung cekung
- Action senar menjadi lebih tinggi
- Body bagian bridge akan menjadi cembung melendung (akustik)
- Terlalu parah bisa menyebabkan retak
- Senar & Hardware lebih mudah berkarat
- Senar berkarat membuat fret lebih mudah terkikis
- dan sebagainya
Jika Suhu & Humid Dibawah Batas
Kondisi seperti ini sering terjadi di musim dingin, dimana suhu turun dan semuanya menjadi kering. Maka kondisi gitar menjadi terlalu “kering”.
yang terjadi biasanya :
- Neck melengkung cembung
- Fret buzz dimana mana
- Body bagian bridge akan menjadi cekung (akustik)
- Neck menyusut, menyebabkan besi fret sedikit menonjol dan terasa sakit di tangan
- Terlalu parah bisa menyebabkan retak
- dan sebagainya
Karena di Indonesia tidak punya musim dingin, jadi kita hanya perlu mengatasi 1 masalah saja, yaitu : jangan sampai gitarnya terlalu “wet”.
Coba bayangkan negara-negara dengan 4 musim, sebuah toko gitar di Sydney pada musim dingin, banyak sekali dinyalakan pemanas dan alat alat uap humidifier. Mereka sangat menjaga gitar-gitarnya pada kondisi prima. Jika anda membeli gita dengan harga yang tidak murah,ada baiknya anda lebih maksimal dalam menjaga gitar-gitar kesayangan anda. Sayang kan kalau sampai rusak.
Sebagian cara membuat gitar agar tetap selalu prima :
- Beli Termometer (suhu) & Hygrometer (lembab) Ruangan, dan taruh di tempat anda menyimpan gitar. Jangan beli yang murahan, bisa tidak akurat. Beli di tempat biasanya rumah sakit membeli. Tidak mahal ,gitar-gitar anda itu jauh lebih mahal.
- Untuk Indonesia yang suhu terlalu tinggi, solusi paling gampang jelas adalah AC. tapi tidak perlu harus nyalain AC terus. Yang penting ruangan itu punya siklus udara yang baik, dan jangan kena sinar matahari secara langsung.
- Untuk Indonesia yang udara terlalu lembab, solusi paling gampang dan murah adalah pergi ke carrefour dan beli Serap Air.
- Sebisa mungkin ditaruh didalam hardcase. Selain menghindari benturan, hardcase juga bisa sebagai ruang isolasi suhu dan kelembaban. Agar tidak terlalu lembab didalam hardcase, bisa masukan beberapa silica gel kedalamnya, jangan terlalu banyak.
- Bersihkan senar dengan bahan kaos / kolor, sebelum main dan setelah main.Gunanya adalah untuk mencegah senar karatan. Karena senar yang berkarat itu akan menularkan karatnya ke hardware lain, dan mengkikis fret gitar lebih cepat.
- Bersihkan tempat-tempat yang terkena keringat dan minyak dari tangan dengan bahan kaos / kolor.
- Ada yang berpendapat, jika tidak dimainkan senar harus dikendurkan / dilepas. Hal tersebut bisa juga tidak harus anda lakukan, tapi pastikan ruangan tempat anda menyimpannya itu baik.
Tips :
- Jika anda membeli gitar baru, bawalah ke ruangan tempat dimana dia akan tinggal. Biarkan saja disitu selama 2 minggu, sampai gitar itu dapat menyesuaikan diri dengan kondisi barunya. Jika gitar sudah menyesuaikan dengan ruangan, barulah anda lakukan setup pada gitar seperti : setting truss rod, action senar, dsb.
- Gitar merek apa yang anda punya? pergilah ke website produsen tersebut, cari tahu suhu dan kelembaban yang dianjurkan oleh mereka. Jika tidak dicantumkan, kirimi email saja!
- Gitar akustik jauh lebih rewel dibandingkan gitar elektrik, karena kayunya lebih tipis dan rentan terhadap suhu udara. Perhatikan gitar akustik kalian lebih daripada gitar elektrik, karena mereka lebih rewel.
- Jangan pernah meninggalkan gitar didalam mobil. Kalian tahu kan rasanya masuk mobil yang habis dijemur matahari?? Seperti masuk ke microwave.
- Kalau harus bermain dibawah terik matahari, pastikan jangan lama lama.Apalagi gitarnya ditinggal di panggung setelah sound check, dan dibiarin berjemur kaya cewe cewe bule di pantai bali. Dijamin Mateng!
- Kalau mau taruh gitar, sebaiknya jangan disenderin ke tembok atau sofa, atau ditidurin di lantai.. Beli stand gitar untuk gitar kesayangan anda. Dan belinya jangan yang jelek, kalo jatuh nanti nangis sendiri. Beli yang modelnya nahan di headstock, dan gitarnya seperti melayang dan tidak mendapat tekanan berlebih di sisi manapun.
- Sayangilah wanita anda, karena kalau dia mulai cemburu, dia mulai rewel kalau anda lebih perhatiin gitar gitar itu daripada perhatiin dia. Saya jamin gitar-gitar anda akan rusak.. Sebaik apapun anda menjaganya, dan ujungnya nanti anda malah jadi musisi gila yang kehilangan gitar-gitar dan wanitanya
Selain untuk jangka panjang, menyimpan gitar dengan cara yang baik dan tempat yang baik, akan berdampak juga untuk jangka pendek, misalnya:
- Senar lebih awet
- Hardware kinclong selalu
- Kondisi selalu prima
sumber : http://www.andreharihandoyo.com/blog/simpan-gitarmu-dengan-baik/
